Rusdianto dan Ketua DPRD Konawe Hadiri Perayaan Piodalan di Pura Desa Dharma Kertih

INPEDIA.ID : KONAWE – Calon Bupati Konawe, Rusdianto, SE, MM, menghadiri upacara Piodalan Purnama Kapat di Pura Desa Adat Dharma Kertih, atau perayaan hari jadi pura/kahyangan (tempat suci) di Desa Tawamelewe, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Kamis, 17 Oktober 2024.

 

Dalam kesempatan tersebut, Rusdianto, yang merupakan calon bupati nomor urut 2, didampingi oleh Ketua Tim Pemenangan RD-FPK, H. Irawan Laliasa, SE, M.Si, serta Wakil Ketua Tim Pemenangan, Drs. Dema Banda, M.Si. Kedatangan mereka disambut langsung oleh Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya, S.Pd, MM, bersama para tokoh adat setempat.

 

Ketika ditemui di lokasi acara, Rusdianto menjelaskan bahwa kehadirannya di sana adalah dalam rangka memenuhi undangan dari para tokoh masyarakat dan tokoh adat setempat.

 

“Di daerah kita ini terdapat beragam suku dan agama. Oleh karena itu, toleransi antarumat beragama sangat penting untuk merawat kebersamaan,” ucapnya.

 

Sementara itu, Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya, mengungkapkan bahwa upacara Piodalan ini merupakan kewajiban umat karma desa dalam rangka membayar hutang budi kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa, beserta seluruh manifestasinya yang distanakan di pura kahyangan desa.

 

Menurut Made, sapaan akrab Ketua DPRD Konawe, upacara Piodalan terbagi menjadi dua, yakni Piodalan Alit (nyanang) dan Piodalan Ageng.

 

“Upacara ini diikuti oleh seluruh warga karma, baik yang tinggal di luar desa maupun di dalam desa, yang terdiri dari berbagai dadia (klan),” ujarnya.

 

Made juga menambahkan bahwa Piodalan di pura kahyangan desa ada yang dilaksanakan setiap enam bulan sekali, dan ada pula yang dilakukan setiap setahun sekali.

 

“Tujuan dari upacara Piodalan ini adalah untuk mewujudkan kehidupan yang harmonis serta kesejahteraan lahir dan batin dalam masyarakat,” jelas Made.

 

Setelah kegiatan di Desa Tawamelewe, rombongan Rusdianto bersama Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya, melanjutkan kunjungan ke Desa Ambulano, Kecamatan Pondidaha, untuk menghadiri upacara Piodalan Purnama Kapat di Pura Desa Adat Amerta Sari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *